Bagi Anda yang gemar kisah misteri, pasti mengenal  Segitiga Bermuda. Wilayah laut di selatan Amerika Serikat dengan titik  sudut Miami (di Florida), Puerto Rico (Jamaica), dan Bermuda ini, telah  berabad-abad menyimpan kisah yang tak terpecahkan. Misteri demi misteri  bahkan telah dicatat oleh pengelana samudera macam Christopher Columbus.

Lebih  dari itu, tak jauh dari kapal, pada suatu malam tiba-tiba para awaknya  dikejutkan dengan munculnya bola-bola api yang terjun begitu saja ke  dalam laut. Mereka juga menyaksikan lintasan cahaya dari arah ufuk yang  kemudian menghilang begitu saja.
Begitulah Segitiga Bermuda. Di  wilayah ini, indera keenam memang seperti dihantui ’suasana’ yang tak  biasa. Namun begitu rombongan Columbus masih terbilang beruntung, karena  hanya disuguhi ‘pertunjukkan’. Lain dengan pelintas-pelintas yang lain.
Di  lain kisah, Segitiga Bermuda juga telah membungkam puluhan pesawat yang  melintasinya. Peristiwa terbesar yang kemudian terkuak sekitar 1990  lalu adalah raibnya iring-iringan lima Grumman TBF Avenger AL AS yang  tengah berpatroli melintas wilayah laut ini pada siang hari 5 Desember  1945. Setelah sekitar dua jam penerbangan komandan penerbangan melapor,  bahwa dirinya dan anak buahnya seperti mengalami disorientasi. Beberapa  menit kemudian kelima TBF Avenger ini pun raib tanpa sempat memberi  sinyal SOS.
Hilangnya C-119
Kisah ajaib lainnya adalah  hilangnya pesawat transpor C-119 Flying Boxcar pada 7 Juni 1965.  Pesawat tambun mesin ganda milik AU AS bermuatan kargo ini, hari itu  pukul 7.47 lepas landas dari Lanud Homestead. Pesawat dengan 10 awak ini  terbang menuju Lapangan Terbang Grand Turk, Bahama, dan diharapkan  mendarat pukul 11.23.
Pesawat ini sebenarnya hampir menuntaskan  perjalanannya. Hal ini diketahui dari kontak radio yang masih terdengar  hingga pukul 11. Sesungguhnya memang tak ada yang mencurigakan.  Kerusakan teknis juga tak pernah dilaporkan. Tetapi Boxcar tak pernah  sampai tujuan.
“Dalam kontak radio terakhir tak ada indikasi  apa-apa bahwa pesawat tengah mengalami masalah. Namun setelah itu kami  kehilangan jejaknya,” begitu ungkap juru bicara Penyelamat Pantai Miami.  “Besar kemungkinan pesawat mengalami masalah kendali arah (steering  trouble) hingga nyasar ke lain arah,” tambahnya.
“Benar-benar  aneh. Sebuah pesawat terbang ke arah selatan Bahama dan hilang begitu  saja tanpa jejak,” demikian komentar seorang veteran penerbang Perang  Dunia II.
Banyak teori kemudian dihubung-hubungkan dengan segala  kejadian di sana. Ada yang menyebut teori pelengkungan waktu, medan  gravitasi terbalik, abrasi atmosfer, dan ada juga teori anomali  magnetik-gravitasi. Selain itu ada juga yang mengaitkannya dengan  fenomena gampa laut, serangan gelombang tidal, hingga lubang hitam  (black-hole) yang hanya terjadi di angkasa luar sana. Aneh-aneh memang  analisanya, namun tetap saja tak ada satu pun yang bisa menjelaskannya.
Hingga  saat ini,telah banyak tenggapan-tanggapan atau teori-teori mengenai  peristiwa-peristiwan aneh dan ghaib yang terjadi di kawasan  tsb,diantaranya:
A.Sebuah Argumen dari suatu Perusahaan Asuransi  Kapal Laut
Perusahaan asuransi laut Lloyd’s of London menyatakan  bahwa segitiga bermuda bukanlah lautan yang berbahaya dan sama seperti  lautan biasa di seluruh dunia, asalkan tidak membawa angkutan melebihi  ketentuan ketika melalui wilayah tersebut. Penjaga pantai mengkonfirmasi  keputusan tersebut. Penjelasan tersebut dianggap masuk akal, ditambah  dengan sejumlah pengamatan dan penyelidikan kasus.
B.Teori Lorong  Waktu
Menurut beberapa peneliti,mungkin dikawasan ini terdapat  sebuah gangguan atmosfir di udara berupa lubang di langit.Ke lubang  itulah pesawat terbang masuk tanpa sanggup untuk keluar lagi. Dari  misteri “Lubang di Langit” ini membentuk sebuah teori tentang adanya  semacam perhubungan antara dunia dengan dimensi lain. lubang di Langit  itu dianggap semacam alat transportasi seperti tampak di film Star Trek.  Ataukah bentuk Lubang di Langit itu UFO? Orang sering menghubungkan  hilangnya pesawat kita dengan munculnya UFO.
C.Blue Hole
Konon  di dasar laut segitiga bermuda terdapat semacam lubang/gua dasar  laut,dulu gua ini memang sungguh ada, tetapi setelahjaman es berlalu,  gua ini tertutup.Arus didalamnya sangat kuat dan sering membuat pusaran  yang berdaya hisap. banyak kapal-kapal kecil atau manusia yang terhisap  ke dalam blue hole itu tanpa daya,dan anehnya kapal-kapal kecil yang  terhisap itu akan muncul kembali ke permukaan laut selang beberapa lama.
Tapi  yang menimbulkan pertanyaan ialah: Mungkinkah Blue Hole ini sanggup  menelan
kapal raksasa ke dasar lautan?
D.Gas Metana
Penjelasan  lain dari beberapa peristiwa lenyapnya pesawat terbang dan kapal laut  secara misterius adalah adanya gas methana di wilayah perairan tersebut.  Teori ini dipublikasikan untuk pertama kali tahun 1981 oleh Badan  Penyelidikan Geologi Amerika Serikat. Teori ini berhasil diuji coba di  laboratorium dan hasilnya memuaskan beberapa orang tentang penjelasan  yang masuk akal seputar misteri lenyapnya pesawat-pesawat dan kapal laut  yang melintas di wilayah tersebut.
E.Misteri Lidah Lautan
Kawasan  Segitiga bermuda sering juga disebut sebagai Tongue of the Ocean atau  Lidah Lautan.Lidah Lautan mempunyai jurang bawah laut (canyon).Ada  beberapa peristiwa kecelakaan di sana. Tidak banyak yang belum diketahui  tentang Segitiga Bermuda, sehingga orang menghubungkan misteri Segitiga  Bermuda ini dengan misteri lainnya. Misalnya saja misteri Naga Laut  yang pernah muncul di Tanjung Ann, Massachussets AS, pada bulan Agustus  1917.
F.Misteri Makhluk Sargasso
Misteri lain yang masih belum  terungkap adalah misteri Makhluk Laut Sargasso, yang bukan semata-mata  khayalan. Di Lautan Sargasso,banyak kapal yang tak pernah sampai ke  tujuannya dan terkubur di dasar laut. Di sana terhimpun kapal-kapal dari  berbagai jaman, harta karun, mayat tulang belulang manusia. Luas Laut  Misteri Sargasso ini 3650 km untuk panjang dan lebarnya 1825 km, dan di  sekelilingnya mengalir arus yang kuat sekali, sehingga membentuk pusaran  yang sangat luas yang berputar perlahan-lahan searah jarum jam.
G.Angin  Puting Beliung
Mungkin di area ini sering terjadi badai laut yang  mungkin bisa membentuk suatu pusaran angin yang dapat menyebabkan  hancurnya sebuah pesawat terbang karena terhempaskan.
H.Beberapa  Penjelasan Lain
Ada yang mengatakan Segitiga Bermuda disebabkan  karena tempat tersebut merupakan pangkalan UFO sekelompok mahkluk luar  angkasa/alien yang tidak mau diusik oleh manusia,sehingga kendaraan  apapun yang melewati daerah teritorial tersebut akan terhisap dan  diculik. Ada juga yang mengatakan bahwa penyebabnya dikarenakan oleh  adanya sumber magnet terbesar di bumi yang tertanam di bawah Segitiga  Bermuda,sehingga logam berton-tonpun dapat tertarik ke dalam. Dan bahkan  ada yang mengatakan Segitiga Bermuda merupakan pusat bertemunya antara  arus air dingin dengan arus air panas,sehingga akan mengakibatkan  pusaran air yang besar/dasyat.
Berikut adalah beberapa  Kejadian-kejadian yang terjadi di Segitiga Bermuda:
1840 : HMS  Rosalie
1872 : The Mary Celeste, salah satu misteri terbesar  lenyapnya beberapa kapal di segitiga bermuda
1909 : The Spray
1917  : SS Timandra
1918 : USS Cyclops (AC-4) lenyap di laut berbadai,  namun sebelum berangkat menara pengawas mengatakan bahwa lautan tenang  sekali, tidak mungkin terjadi badai, sangat baik untuk pelayaran
1926  : SS Suduffco hilang dalam cuaca buruk
1938 : HMS Anglo Australian  menghilang. Padahal laporan mengatakan cuaca hari itu sangat tenang
1945  : Penerbangan 19 menghilang
1952 : Pesawat British York transport  lenyap dengan 33 penumpang
1962 : US Air Force KB-50, sebuah kapal  tanker, lenyap
1970 : Kapal barang Perancis, Milton Latrides lenyap;  berlayar dari New Orleans menuju Cape Town.
1972 : Kapal Jerman,  Anita (20.000 ton), menghilang dengan 32 kru
1976 : SS Sylvia L. Ossa  lenyap dalam laut 140 mil sebelah barat Bermuda.
1978 : Douglas DC-3  Argosy Airlines Flight 902, menghilang setelah lepas landas dan kontak  radio terputus
1980 : SS Poet; berlayar menuju Mesir, lenyap dalam  badai
1995 : Kapal Jamanic K (dibuat tahun 1943) dilaporkan  menghilang setelah melalui Cap Haitien
1997 : Para pelayar menghilang  dari kapal pesiar Jerman
1999 : Freighter Genesis hilang setelah  berlayar dari Port of Spain menuju St Vincent 
Sumber: http://sekedar-tahu.blogspot.com/2009/12/segitiga-bermuda.html#ixzz0zEhGBWO9
Sumber: http://sekedar-tahu.blogspot.com/2009/12/segitiga-bermuda.html#ixzz0zEhGBWO9
Tidak ada komentar:
Posting Komentar